PACITAN (AktualLine.com)–Upaya Polres Pacitan dalam mengatasi maraknya balap liar di jalanan akhirnya menemukan jalan solutif.
Bersama Pemerintah Kabupaten dan komunitas otomotif lokal, Polres Pacitan Polda Jatim menggelar kegiatan bertajuk Pancer Door Street Race 2025 pada Jumat siang (30/5/2025), di kawasan sirkuit Pantai Pancer Door, disaksikan ribuan penonton dan pecinta otomotif.
Event Setting Drag Bike Non Kejuaraan ini merupakan inisiatif Polres Pacitan sebagai ruang legal untuk menyalurkan hobi balap secara positif, tertib, dan aman.
Kapolres Pacitan, AKBP Ayub Diponegoro Azhar, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata dalam memberantas balap liar serta penggunaan knalpot brong di jalan umum.
“Pada hari ini kita semua akan mendeklarasikan Kabupaten Pacitan zero balap liar dan knalpot brong. Jalan umum bukanlah sirkuit. Balap liar bikin rumit, di sirkuit dapat hadiah dan tidak bikin pusing,” tegas Kapolres.
Deklarasi anti balap liar digelar secara simbolis dan dipimpin langsung oleh Kapolres Pacitan bersama seluruh unsur Forkopimda dan para pembalap lokal.
Melalui deklarasi ini, para penghobi balap menyampaikan komitmen mereka untuk meninggalkan balap liar dan tidak lagi menggunakan knalpot brong di jalan umum.
“Kami penghobi balap liar Kabupaten Pacitan dengan ini menyatakan tidak akan ada balap liar di wilayah Kabupaten Pacitan dan tidak ada knalpot brong,” demikian isi pernyataan bersama.
Acara semakin semarak dengan aksi drag race dari peserta lintas komunitas otomotif. Start simbolis dilakukan oleh Kapolres dan Ketua DPRD Pacitan sebagai wujud dukungan terhadap aktivitas otomotif yang tertib.
“Alhamdulillah antusiasme luar biasa. Ternyata masyarakat Pacitan memang kurang hiburan,” ujar Kapolres Ayub.
Ia menyampaikan bahwa Pancer Door Street Race akan dijadikan agenda rutin dua pekan sekali. Ke depan, akan dilakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk pengembangan fasilitas sirkuit.
“Rencananya ke depan akan kita koordinasikan dan kolaborasikan lagi dengan Pemkab Pacitan dan Disparbudpora untuk pembangunan arena lintasan juga dengan PUPR,” imbuhnya.
Kapolres juga menegaskan bahwa ajang ini merupakan hasil dari kerja keras aparat di lapangan yang selama ini aktif melakukan patroli dan penertiban balap liar.
“Wadah ini merupakan hasil kerja keras anggota di lapangan, yang setiap hari patroli, kucing-kucingan dengan balap liar. Ini bukti bahwa Polisi tidak tinggal diam. Polisi hadir untuk masyarakat,” tuturnya.
Pemkab Pacitan turut memberikan dukungan positif terhadap kegiatan ini. Bahkan, disarankan agar ajang tersebut bisa dikembangkan sebagai program berkelanjutan dengan dukungan sponsor.
“Kami mohon bantuannya dari Pemkab, termasuk sponsorship dari bengkel atau pihak swasta yang mampu. Kami sebagai polisi hanya memfasilitasi, harapannya mereka ikut menjaga kamtibcarlantas,” lanjut Ayub.
Sejumlah tokoh dan pejabat hadir dalam pembukaan, antara lain Sekda Pacitan Dr. Ir. Heru Wiwoho Supandi Putra, M.Si, Ketua DPRD Aris Setyo Budi, Kajari Eri Yudianto, Dandim Letkol Arh. Imam Musahirul, dan Kadisparpora Turmudi.
Dengan sinergi semua pihak, Pacitan menapaki langkah serius menuju wilayah bebas balap liar dan knalpot brong. Pancer Door Street Race bukan sekadar lomba kecepatan, melainkan simbol perubahan budaya berkendara yang lebih aman dan tertib. (tim)
