Aktual LineAktual LineAktual Line
  • Home
  • Kolom Sana-Sini
  • Hukum dan Kriminal
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Politik
  • Layanan Publik
Search
Technology
  • Lifestyle
  • Esai
  • Religi
  • Seni/Budaya
Health
Entertainment
  • Home
  • Kolom Sana-Sini
  • Hukum dan Kriminal
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Politik
  • Layanan Publik
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Reading: Pemkab Banyuwangi Siapkan Rangkaian Budaya Jelang Gandrung Sewu 2025
Share
Sign In
Notification Show More
Font ResizerAa
Aktual LineAktual Line
Font ResizerAa
  • Home
  • Berita
  • Nasional
  • Kolom Sana-Sini
  • Hukum dan Kriminal
  • Pemerintahan
Search
  • Peristiwa
  • Politik
  • Sosial
  • Esai
  • Infrastruktur
  • Religi
  • Literasi
  • Layanan Publik
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Seni/Budaya

Pemkab Banyuwangi Siapkan Rangkaian Budaya Jelang Gandrung Sewu 2025

Aktual Line
Last updated: 23/10/2025 18:44
Aktual Line
Share
3 Min Read

BANYUWANGI (AktualLine.com)–Sebelum ribuan penari tampil memukau di ajang Gandrung Sewu 2025 yang digelar di Pantai Marina Boom pada Sabtu (25/10/2025), Pemerintah Kabupaten Banyuwangi lebih dulu menggelar dua kegiatan budaya, yakni ritual Meras Gandrung dan Banyuwangi Percussion Festival, pada Jumat (24/10/2025).

Kedua kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian menuju pertunjukan kolosal tahunan yang telah masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Ritual Meras Gandrung digelar di Pantai Boom mulai pukul 15.00 WIB. Prosesi ini merupakan upacara sakral yang menandai “kelulusan” seorang penari Gandrung menjadi penari profesional.

Dalam tradisi tersebut, penari Gandrung senior memimpin jalannya prosesi sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai leluhur.

“Ritual ini memperlihatkan seluruh tahapan perjalanan seorang penari sejak awal belajar hingga akhirnya resmi diwisuda menjadi penari Gandrung profesional,” terang Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.

Tahun ini, Gandrung Sewu mengangkat tema “Selendang Sang Gandrung”, yang mengandung makna tentang cinta kasih, warisan budaya, dan perjuangan masyarakat Osing dalam melestarikan tradisi.

Menariknya, penari yang ambil bagian dalam pertunjukan tidak hanya berasal dari Banyuwangi. Dari total 1.300 penari, sekitar 200 peserta berasal dari berbagai daerah seperti Malang, Kediri, Gresik, Pasuruan, Probolinggo, Bali, hingga Situbondo.

Bahkan, turut bergabung pula penari diaspora asal Banyuwangi dari Sorong (Papua), Sumatera Selatan, serta seorang penari asal Amerika Serikat.

“Gandrung Sewu bukan sekadar pertunjukan seni, melainkan juga ajang konsolidasi sosial. Semua pihak ikut berpartisipasi demi suksesnya acara ini,” jelas Bupati Ipuk.

Usai prosesi Meras Gandrung, masyarakat dapat menikmati pertunjukan Banyuwangi Percussion Festival di Terminal Terpadu Sobo mulai pukul 18.00 WIB.

Festival ini menghadirkan tiga sanggar musik perkusi lokal dan satu sanggar dari Solo yang akan menampilkan kreativitas musik pukul dengan gaya khas masing-masing.

“Tiga sanggar seni musik Banyuwangi dan satu dari Solo akan beradu kepiawaian memainkan alat musik pukul. Ini akan menjadi tontonan menarik dan menyenangkan bagi para penonton,” ungkap Ipuk.

Menurutnya, festival ini akan menampilkan perkusi Using khas Banyuwangi yang memiliki ciri khas pada kecepatan dan harmoni ritmis yang energik.

“Kami ingin musik perkusi Using Banyuwangi bisa tampil secara baik, menghibur, dan dikenal lebih luas oleh masyarakat,” tambahnya.

Melalui dua kegiatan ini, Pemkab Banyuwangi berharap semangat pelestarian budaya terus hidup sekaligus menjadi daya tarik wisata yang mengangkat identitas lokal di kabupaten ujung timur Pulau Jawa tersebut. (tim)

You Might Also Like

Polresta Banyuwangi Gandeng Komunitas Ojol, Kokohkan Sinergi Kamtibmas Lewat Apel Jaga Bumi Blambangan

Tiga Lembaga di Banyuwangi Bersatu Perangi Narkoba dan Gangguan Keamanan

Pelaksana MBG, Cipto Nugroho: Peresmian SPPG Kendalrejo Gerakkan Ekonomi Warga

Santri Banyuwangi, Penjaga Kemerdekaan dan Penggerak Peradaban

Pemdes Gladag: Rehabilitasi Irigasi PU Pengairan Banyuwangi Berdampak Nyata bagi Petani

TAGGED: Aktual Line, Banyuwangi, Festival Perkusi, Gandrung Sewu, Meras Gandrung

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.
[mc4wp_form]
By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Previous Article Tiga Lembaga di Banyuwangi Bersatu Perangi Narkoba dan Gangguan Keamanan
Next Article Satlantas Polres Jember Wujudkan Pelayanan Cepat dan Humanis Lewat Program Polantas Menyapa
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


- Advertisement -
Ad image

Latest News

Polresta Banyuwangi Gandeng Komunitas Ojol, Kokohkan Sinergi Kamtibmas Lewat Apel Jaga Bumi Blambangan
Berita 24/10/2025
Satlantas Polres Jember Wujudkan Pelayanan Cepat dan Humanis Lewat Program Polantas Menyapa
Layanan Publik 24/10/2025
Tiga Lembaga di Banyuwangi Bersatu Perangi Narkoba dan Gangguan Keamanan
Berita 23/10/2025
Serikat Pekerja dan Polresta Banyuwangi Deklarasikan Komitmen Damai, Bersatu Jaga Keamanan Daerah
Sosial 23/10/2025
  • Lifestyle
  • Esai
  • Religi
  • Seni/Budaya
  • Features
  • Sosial
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Opini
© 2024 - Aktual Line

Redaksi| PT. Media Aktual Line | www.aktualline.com

Halo

Masuk di akun anda

Lost your password?